
𝐒𝐮𝐚𝐫𝐚 𝐉𝐚𝐲𝐚𝐦𝐚𝐡𝐞, Prajurit Detasemen Intai Para Amfibi (Denipam) Pasmar 2 beradu taktik dengan Angkatan Laut Thailand dalam latihan bersama Sea Garuda 22b di Sattahip, Selasa (26/8).
Komandan Satgas Sea Garuda 22b Kolonel Laut (P) Fadhlon, menjelaskan latihan bilateral antara TNI AL dan Angkatan Laut Thailand ini mengusung tema operasi keamanan maritim, anti-udara, anti-permukaan, dan operasi pasukan khusus Marinir.
“Latihan tersebut juga menjadi sarana memperkuat hubungan diplomasi pertahanan Indonesia-Thailand sekaligus meningkatkan interoperabilitas prajurit kedua negara,” jelasnya, dikutip dari keterangan Dispen Kormar, Rabu (27/8). Adapun materi terdiri dari taktik satuan kecil (small unit tactical) untuk menghadapi pertempuran kelompok terbatas, perintah operasi tingkat regu (squad operation order) yang melatih pengambilan keputusan cepat di lapangan, serta taktik tim penembak jitu (sniper team tactical) guna meningkatkan kemampuan serangan presisi.
Selain itu, prajurit berlatih taktik penyelaman tempur (scuba diving tactical) untuk operasi bawah air, doktrin operasi amfibi (amphibious operation doctrine) sebagai dasar manuver laut ke darat, serta pemanfaatan drone taktis (tactical drone) dalam mendukung pengintaian modern. Kemudian, latihan ditutup dengan serbuan amfibi (amphibious raid) sebagai puncak simulasi pertempuran gabungan. “Latihan bersama ini menjadi momen penting bagi pasukan khusus Denipam 2 Marinir untuk saling berbagi pengetahuan tentang doktrin, taktik, dan strategi dari Thailand, mengingat kondisi geografis kedua negara memiliki banyak kesamaan,” ujarnya.
Senada, Komandan Unit 2 tim charlie Denipam 2 Marinir Letda (Mar) Zuja Vali Muhammad, menyebut latihan ini juga bagian dari diplomasi militer. “Kita harus selalu belajar dan berlatih menjaga profesionalisme terhadap perkembangan teknologi yang semakin canggih, tetapi juga harus memiliki kemampuan berbahasa asing sehingga mempermudah memahami pengetahuan yang diberikan,” pungkasnya. Sea Garuda 22-b dijadwalkan berlangsung pada 20-29 Agustus. Latihan bersama bilateral ini dilaksanakan setiap dua tahun sekali antara Angkatan Laut Thailand dan TNI AL.





